BAGANBATU, datariau.com - Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) Kawasan Kecamatan Bagan Sinembah, Bagan Sinembah Raya dan Balai Jaya mengadakan acara Halal Bihalal di gedung lembaga adat Melayu Riau Kecamatan Bagan Sinembah Senin (1/7/2019).
Dalam acara tersebut, untuk menjalin hubungan silahturahmi antara pemuka adat, pengurus dan anggota LAMR Kawasan. Sebelum acara inti dilaksanakan, pertama kali pembukaan pembacaan ayat suci Alquran.
Acara ini dihadiri oleh Camat Bagan Sinembah Sakinah SSTP MSI dan Camat Balai Jaya Samsuhir SPd dan juga manjelis kerapat Melayu, tokoh adat, pengurus LAMR Kawasan Kecamatan Bagan Sinembah, Bagan Sinembah Raya dan Balai Jaya dan sejumlah anggota yang hadir.
Ketua Panitia pelaksana Halal Bihalal, Sauti Hasan SAg dalam sambutanya mengatakan, di bulan akhir sawal ini melaksanakan acara silaturahmi keluarga besar Rumpun Melayu yang berada di tiga Kecamatan ini. Baik yang di Bagan Sinembah, Bagan Sinembah Raya dan Balai Jaya.
"Keluarga besar rumpun Melayu, terkusus kepada ibu camat dan bapak camat yang di Bagan Sinembah dan Balai Jaya, serta Bagan Sinemba Raya dengan keberadaan rumpun melayu dan bangsa melayu yang berada mudah-mudahan, kami bermitra dan berkerja sama dengan Pemerintah dan kami juga mengucapkan ribuan terimakasih yang setinginya, apa yang telah dilakukan dan yang diupayakan oleh ibunda kami tentang plaksanaan kebersihan dan pengusur rumah liar di perbatasan sampai di KM5 Bagan Batu, insa allah, akan berlanjut nanti kita ke pak Samsuhir, Kecamatan Balai Jaya," kata Panitia.
"Selain itu kita bersama-sama bermohon kepada pemerintah Kabupaten dan Provinsi Riau, kita ingin bahwa di perbatasan masuknya pintu Jalan Lintas Riau dan antara Sumut di bangun Gapura yang bernuansa Riau," harapnya.
Kemudian, bagaimana nama melayu ini semakin dikenal, diharapkan semua dan Lembaga pemerintahan, pendidikan, sewasta dan lainya bisa bernuansa Melayu dan dapat ditingkatkan untuk masa-masa yang akan datang.
"Inilah harapan kita semua, kita harus bahu membahu, saling berbimbingan tangan, duduk sama rendah, berdiri sama tinggi, seiya sekata, sehina semenangun, seburuk dan selaku, inilah kita dan inilah rumah kita, di mana bumi di pijak di sanalah langit kita junjung," paparnya.
Camat Bagan Sinembah Sakinah SSTP MSi mengatakan, dirinya menyampaikan ucapan terimakasih pada saat waktu penertiban rumah liar di perbatasan Riau-Sumut pada tahun 2018 itu dapat dukungan dari tokoh-tokoh masyarakat yang ada di Bagan Sinembah ini, terutama juga dari LAMR Kawasan Kecamatan Bagan Sinembah.
"Hendaknya memang harus seperti ini kita. Sekarang ini yang marak itu Narkoba, luar biasa. Bukan kenakalan remaja lagi, tapi anak-anak dan bapak-bapak dan bahkan ibuk-ibuk itu ikut terlibat pengedaran Narkoba, ini sangat luar biasa," kata camat.
Menurut camat, ini menjadi PR untuk bersama, bagaimana melakukan pemberantasan namanya Narkoba, kusus untuk wilayah Kecamatan Bagan Sinembah.
"Ini PR kita semua, apa lagi kita tinggal di Bumi melayu dan Lembaga Adat Melayu Riau juga harus peduli perangi Narkoba. Mungkin dalam waktu dekat ini pak Kapolsek Bagan Sinembah kita udang dan juga Danramil Bagan Bagan Sinembah. Narkoba ini sangat bahaya dan sudah setedium empat kita disini," ucap camat.
Menurut camat, seharusnya memang setip desa ini harus dibuat satgas, yaitu satgas narkoba. "Ini luar biasa, kalau bukan kita siapa lagilah. jangan kita sebagai orang tua lepaskan anak kita sama gurunya di sekolah sudah aman, itu sudah tangungjawab sekolah, tidak, itu salah. Luar tangungjawab itukan kita tidak terkontrol. Makanya selaku orang tua harus sesama mengontrol anak kita," ajak camat.
Sementara itu Camat Balai Jaya Samsuhir SPd juga mengatakan, ia berharap semoga LAM Riau Lacang Kuning ini khsusnya di Kecamatan Bagan Sinembah, Balai Jaya dan Bagan Basira sama satukan persebsi satukan barisan, satukan langkah dan irama bagaimana untuk memajukan adat melayu.
"Kemudian dapat menyatu, khusunya adat melayu semua suku yang ada di tiga kecamatan ini dapat bergandingan, supaya pembangunan yang ada dapat ditingkatkan," katanya.
Untuk kerja samanya, tambah camat, jika ada kegiatan-kegiatan tiga Kecamatan ini bersatu, apa program-program yang di tingkatkan. "Pertama masalah adat istiadat yang perlu kita siapkan, seperti contoh kecil macam penyambutan pengantin, arak berharak acara tepung tawar," harapanya. (Sul)
Wartawan datariau.com dilarang menerima uang untuk mempengaruhi berita. Hubungi kami jika ada berita tidak sesuai fakta. Pemimpin Redaksi: 081276887672 atau email: [email protected]
Korban diketahui bernama Ajat Sudrajat (33) ditemukan meregang nyawa di jalan setapak perkebunan sawit Desa Air Hitam Kecamatan Ukui sekitar pukul 11.00 wib.
Polda Riau mengungkap jaringan perdagangan satwa liar. Satwa-satwa dilindungi itu, berupa 4 ekor anak singa, 1 anak leopard dan 58 ekor kura-kura jenis Indian, diselundupkan melalui pelabuhan tikus di Dumai, Riau.
Aksi pencurian kendaraan bermotor (Curanmor) terjadi di Kecamatan Tualang, Kabupaten Siak, Riau, kurang dari 48 jam, 3 unit sepeda motor merk Honda Beat berhasil dibawa kabur pelaku kejahatan di Kecamatan Tualang.